5.Tempat
Terbit Buku (Cerpen): Yogyakarta: Bentang Pustaka
B.
Isi cerpen
1.Unsur Intrinsik
ØTema:Liku-liku kehidupan Fatimah
ØSudut Pandang:Orang ketiga pelaku
utama
ØAlur:Alur maju
ØLatar
üWaktu:Pagi, siang, dan malam
üTempat :
Laut
tengah, kota timur, kereta, kapal,
pantai dekat alexandra,istambul, pasar, rumah si laki laki, sebuah kango, pulau jawa,
cina, pelaut asing, pedalaman, istana, dan pelosok desa, kota
ØSuasana :Hening, tegang, mengharukan, senang, dan
kacau
ØGaya Bahasa:Singkat padat, mudah dimengerti, dan tidak
berliku-liku
ØPenokohan
üFatimah:Baik, pekerja keras, jujur, tegar, dan sabar
üAyah:Baik dan bertanggung jawab
üKeluarga pembuat kain:Baik, suka menolong, dan
peduli sesama
üPedagang budak:Jahat dan
tidak bertanggung jawab
üSeorang laki-laki:Baik, suka
menolong, tidak egois, pekerja keras
üSang kaisar:Bijaksana, jujur, dan amanat
üAnak
dan pangeran tampan: Baik
dan tidak egois
ØAmanat (Pesan): Semua pengalaman yang tidak menyenangkan
(penderitaan)pasti ada hikmanya
asalkan kita tidak putus asah dan senantiasa selalu berusaha.
2.Ringkasan Isi Cerita
Di sebuah kota timur nan jauh hiduplah seorang gadis yang bernama
Fatimah, dan ayahnya, yang berprofesi sebagai pemintal yang makmur. Suatu hari
Fatimah dan ayahnya berlayar, tanpa diduga datang badai besar yang memecah
perahu mereka, Fatimahterdampar di
sebuah pulau, sedangkan ayahnya meninggal.
Di pulau itu Fatimah diambil oleh
keluarga pembuat kain dan disitulah Fatimah belajar menenun (sekaligus
menjalani kehidupan keduanya). Dan suatu ketika Fatimah diambil oleh pedagang
budak dan di bawah ke pasar istambul, Fatimah dibeli oleh seorang laki-laki dan
dipekerjakan untuk membuat tiang-tiang kapal karna uangnya dirampas. Dan
Fatimah menjadi pembantu terpercaya. Kemudian suatu hari Fatimah disuruholeh seorang laki-laki tersebut untuk
berlayar menjual tiang tiang kapal tersebut. Dan lagi-lagi kapal Fatimah
dipecah oleh topan besar dan Fatimah pun terdampar di sebuah pantai di cina.
Di cina ada legenda bahwa suatu hari
pasti akan datang seorang perempuan asing, yang mampu membuat tenda untuk sang
kaisar.
Suatu harikedatangan fatimahdiketahui oleh bentora (pembantu kaisar) dan
fatimah menghadap pada kaisar, kaisar berkata:” bisaka kau buat tenda”, “saya
kira bisa tuan” kata Fatimah.
Dan Fatimah pun mulai membuat
tenda-tenda dan ia meminta seutasa tali, tetapi tak seorangpun memilikinya. Dan
ia ingat bahwa ia seorang pemintal daniapun membuat tali sendiri . kemudian meminta kain yang kuat, tapi tak
seorangpun memilikinya maka dengan pengalaman bersama dengan para tukang tenun
di alexandra ia membuat beberapa lembar kain dan kemudian ia mendapati bahwa
dirinya memerlukan beberapa tiang tiang tenda, tapi tak satupun punya tiang,
maka Fatimah mengingat-ingat bagaimana ia telah dipelajari di istambul dan
iapun membuat tiang tiang yang kuat dan setelah itu ia mengingat-ingat semua bentuk
tenda yang dilihatnya di sepanjang jalan dan akhirnya jadilah tenda.
Kaisar pun kagum dan memenuhi segala
permintaannya. Dan Fatimah memilih untuk tinggal di cina dan menikah dengan
pangeran tanpam dan bahagia dikelilingi anak anak mereka sampai akhir hayatnya.
C.
Keunggulan dan Kekurangan Cerpen
ØKeunggulan cerpen:
Memberikan pembelajaran dan cerminan kehidupan kepada
pembaca untuk senantiasa menjalan kehidupan ini dengan penuh kerja keras dan
tanpa ada kata putus asah.
ØKekurangan cerpen
Cerpen ini terlalu imajinatif
(berimajinasi) dan melebih lebihkan sesuatu hal
sehingga seakan akan kita (pembaca tidak
terbawa alus cerita
D.
Kesimpulan
Dari cerpen ini, kita dapat mengambil keputusan bahwa setiap liku liku
kehidupan mengandung pengalaman yang tidak menyenangkan dengan syarat makna
yang terkandung di baliknya.download
Pada
tanggal 24-03-2012, kelas bahasa kembali mengadakan acara tahunan yang disebut
gebyar bahasa.Dan gebyar bahasa ini
melibatkan semua kelas x. Di acara ini, kami diwajibkan membuat laporan, berupa
hasil kegiatan gebyar bahasa , tidak Cuma itu setiap orang per kelas juga
diharuskan membuat puisi yang bertema “pendidikan”.
Pada
acara ini kelas kami (x9) diberikan tempat di atas, itu merupakan
suatu kehormatan bagi kelas kami karena di atas kita dapat melihat semua
kegiatan gebyar bahasa ini dengan santai, tidak berdesakan dan udara di atas
sejuk tidak seperti di bawah. Pembuka pertama acara gebyar bahasa ini adalah
tarian kreasi “alosi ripolo dua” yang dimainkan oleh 3 orang dari kelas bahasa.
Pertunjukan tarian kreasi alosi ri polodua yang membuka acara dengan sangat
menarik. Acara selanjutnya adalah kata
sambutan oleh bapak Mazuki Djunaid(waksek bidang kesiswaan),sebagai pengganti
kepala sekolah, dengan tema sambutannya “kegiatan” yang bermakna kelebihan
jurusan bahasa, karna bahasa merupakan salah hal yang sangat penting dalam
pendidikan.
Setelah
kata sambutan oleh bapak Marzuki Djunaid diolanjutkan dengan, orasi bahasa yang
disampaikan oleh Dra Hj suderiah,yang menyampaian
tentang penjurusan SMAN 1 WATANSOPPENGdengan mengacu pada kemampuan akademik & ekonomi dengan minatmenjadi pengaruh utama pemilihan jurusan.
Setelah
orasi yang disampaikan oleh Dra Hj suderiah, kami dikagetkan oleh 4 orang dari
kelas bahasa, yang membacakan puisi dengan penuh ekspresi yang tiba-tiba muncul
dari tengah-tengah kelas x. Setelah pembacaan puisi, langsung masuk ke acara
cerdas cermat oleh kelas x,dengan
perwakilan 3 orang perkelas, dengan seleksi tahap pertama yaitu memilih 3 kelas
terbaik untuk mengikuti cerdas cermat. Untuk menunggu pengumuman kelas yang
masuk cerdas cermat, diisi oleh pembacaan puisi jerman dan artinya oleh
Agustina Edy & Andi Nirwana Sari, lagi-lagi puisi yang disampaikan kelas
bahasa sangat indah dan penuh ekspresi.
Setelah
pembacaan puisi tersebut, saatnya pembacaan kelas yang berhasil masuk cerdas
cermat, kelas yang berhasil masuk cerdas cermat adalah kelas x8, x3
dan x1. Kelas x8regu A,kelas x3regu B, kelas x1 regu c. Pada
babak pertama yaitu 3 pertanyaan tiap regu yaitu: bahasa inggris,bahasa daerah
& bahasa indonesia berjalan dengan lancar dengan skorregu A: 400, regu B: 400 dan regu C: 700. Dan
selanjutnya babak kedua yaitu rebutandengan skor regu A: 400, regu B: 700 & regu C: 900, dan regu Catau kelas x1 pun keluar menjadi
pemenang babak cerdas cermat ini, dan disusul kelas x3 dan kelasx8.
Acaraselanjutnya adalah lomba baca puisi antar kelas x yang berjudul ”belajar
membaca”, yang berlangsung sangat lucudan selanjutnya KKN ikut memeriahkan lomba baca puisi tersebut.
Acara selanjutnya pengumuman cipta
puisi antar semua kelas x, dan yang keluar sebagai juara pertama adalah kelas x1
atas nama Asrianti, dengan judul puisi “pesona sekolahku”. Juara kedua salah
satu dari kelas kami yaitu x9 atas nama Anisatun Aulia Utami, dengan
judul puisi “sebuah harapan”. Dan yang keluar jadi juara kedua adalah kelas x1atas nama nurul fadlia.
Setelah pengumuman lomba cipta puisi
acara selanjutnya adalah main kata. Pemain babak pertama adalahkelas x3, x2 & x4,
dan dimenangkan oleh kelas x2 dengan skor 1.200, pemain babak kedua
adalah kelas x5, x6 & x8, dan dimenangkan
oleh kelas x8 dengan skor 1.300 dan babak ketiga atau terakhir
dimainkan oleh kelas x9, x1 & x7, dan
dimenangkan oleh kelas kami, yaitu x9 dengan skor 1.400. Dan otomatis kelas kami(x9)
paling unggul di main kata ini, dengan kata lain kelas kami keluar menjadi
juara pertama di babak main kata ini, dan disusul oleh kelas x2 dan
kelasx8.
Acara selanjutnya adalah lomba
akting(bermain peran) antar kelas x dengan perwakilan 1 orang satu kelas, dan
yang mewakili kelas kami pada lomba bermain peran ini adalah Andi Kumalasari.
Setelah pengumuman pemenang dalam lomba bermain peran, tanpa di duga kelas kami
dengan yang diwakili oleh Andi Kumalasari berhasil keluar menjadi pemenang
lomba bermain peran dengan skor 88, juara kedua kelas x3 dengan skor
87 dan juara ketiga kelas x1 dengan skor 85.
Dana persembahan terakhir kelas bahasa
yaitudrama yang sekaligus menjadi acara
terakhir atau acara penutup, drama tersebut dimainkan oleh 5 orang dengan judul
“Rakyat Kambing Hitam Penguasa”, dengan hikmah yang dapat diambil dari drama
tersebut adalah semua perkataan yang benar tidak hanya bersumber atau memandang
orang-orang yang berpangkat atau kaya melainkan kita harus menghormati orang
yang berada di bawah, karna tidak menutup kemungkinan orang kaya selalu benar.
Setelah persembahan drama langsung disambung oleh pembacaan doa sebagai tanda
berakhirnya acara gebyar bahasa ini.
Tapi
walaupun acara gebyar bahasa ini telah berakhir saya tidak akan pernah
melupakan acara ini, karnah timbul kebersamaan dan kekompakan kelas kami,dan
acara ini merupakan acara paling seru, menarik dan mengesankan yang pernah saya
temukan di SMAN 1 WATANSOPPENG. Dan yang paling penting pada acara ini banyak
sekali hikmah yang bisa kita ambil, seperti pengorbanan kelas bahasa untuk
melaksanakan acara gebyar bahasa ini, pada saat sekolah krisis dana dengan cara
berjualan pulpen, cemilan dll, tanpa rasa malu di benak mereka, dan sekali lagi
acara ini tidak akan pernah saya lupakan.